KLIKDOKTER.com - Menuju Indonesia Sehat

Kedelai Turunkan Kolesterol

Home >> Daftar Isi  >> Serba Serbi >>  Artikel >> Galery >> Tips2
  Serba-Serbi >> Health  >> Topics  >>  Kolesterol Turun Dengan Kedelai
      Kamis 30 Januari 2014, 14:55




 


Kolesterol Turun dengan Kedelai



tips menurunkan kolesterol dengan kedelai
Oleh: dr. Dina Kusumawardhani

KLIKDOKTER.com - Kedelai merupakan salah satu jenis tanaman polong-polongan yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Terdapat berbagai jenis olahan makanan yang terbuat dari kacang kedelai seperti susu kedelai, tempe, tahu, kecap, dan yoghurt.

Kandungan Nutrisi pada Kedelai

Kedelai mengandung tiga makro-nutrien utama yang dibutuhkan oleh tubuh, yaitu proteinkarbohidrat, dan lemak. Selain itu juga terdapat kandungan vitamin dan mineral, termasuk vitamin A, vitamin B, vitamin C, kalsium, asam folat, dan zat besi.


Kedelai memiliki keunggulan dibandingkan dengan nabati lainnya yaitu mengandung semua jenis asam amino esensial/protein yang dibutuhkan tubuh. Kandungan asam amino pada kedelai memiliki kualitas yang hampir sama dengan daging, susu, dan telur.

Maka dari itu kedelai disebut sebagai sumber protein nabati utama.

Kedelai juga mengandung asam lemak tak jenuh yang tinggi, asam lemak jenuh rendah, tinggi serat, bebas laktosa, ebas kolesterolomega-3, dan anti-oksidan. Kedelai mengandung beberapa jenis phytoestrogen, salah satunya isoflavon. Isoflavon mengandung banyak anti-oksidan dan memiliki efek yang menyerupai hormon estrogen.
Manfaat Kedelai bagi Kesehatan





  • Mengurangi gejala menopause Gejala berupa hot flushes (kulit merah dan berkeringat banyak), gangguan emosional, dan vagina kering. Dalam hal ini, phytoestrogen diduga memiliki peranan ringan sebagai terapi pengganti hormon estrogen.





  • Mengurangi risiko penyakit jantung koroner Menurut penelitian, konsumsi 20 g – 61 g protein kedelai dapat menurunkan kadar kolesterol total, LDL (lemakjahat), dan trigliserida secara signifikan, dan meningkatkan kadar HDL (lemak baik) dalam darah.
  • Menurunkan tekanan darah
  • Mencegah osteoporosis
  • Mencegah kanker Isoflavon yang merupakan antioksidan berperan dalam mencegah penyakit kanker, seperti kanker payudara, usus, prostat, dan kulit.
  • Meningkatkan daya ingat 
  • Jumlah Kebutuhan per Hari
  • Pemberian 30-50 mg isoflavon per hari dinilai cukup untuk memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini adalah contoh rata-rata kandungan isoflavon yang terkandung dalam beberapa makanan:
  • Setengah gelas kacang kedelai: 40-75 mg isoflavon
  • Satu gelas susu kedelai (250 ml): 15-60 mg isoflavon
  • Satu potong (115 g) tahu: 13-43 mg isoflavon
  • Satu potong (110 g) tempe: 41 mg isoflavon
  • Satu sendok teh kecap: 0,4-2,2 mg isoflavon
  • Satu gelas yoghurt kedelai: 26 mg isoflavon

  • Hati-hati dalam memilih makanan, produk kedelai yang difermentasi seperti kecap biasanya mengandung kadar garam yang tinggi .Jangan mengkonsumsi kedelai jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap kedelai.
    Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih jauh mengenai topik ini,

    Silakan ajukan pertanyaan Anda di fitur Tanya Dokter Klikdokter.com di laman website kami.[](DK)

    Jika ingin bertanya ke Dokter kami, Silahkan klik disini








    Klik show untuk melihat
    Baca juga:
    • 4 Makanan untuk Turunkan Kolesterol
    • Beras Merah dan Anti-Stroke
    • Serba - Serbi Tentang Kolestrol
    • Menurunkan Kolesterol Jika ingin bertanya ke Dokter kami, Silahkan klik disini